19/09/14

Ditch Jewel (Brachythemis contaminata)



Brachythemis contaminata @Kolam Taman Satwa Taru Jurug

Brachythemis contaminata (Fabricius,1793) – Ditch Jewel merupakan jenis capung yang sering ditemukan di kolam-kolam. Capung jenis ini memiliki ciri-ciri berbeda antara jantan dan betina yang membedakan terutama pada warna, pada Brachythemis contaminata betina memiliki warna lebih gelap dan kecoklatan. Pada Brachythemis contaminata jantan memiliki warna tubuh coklat kemerahan ataupun orange, sayap orange dengan ujung transparan, mata coklat, wingspot berwarna kemerahan, abdomen orange dan terkadang terdapat garis hitam di bagian atas abdomen, dan kaki berwarna coklat. 

Capung jenis ini biasanya dapat ditemukan hinggap di atas ranting kayu dan tanaman air yang berada di tengah kolam ataupun di pinggiran kolam. Capung ini menghuni daerah kolam , perairan kotor, tambak, sawah hingga saluran irigasi.Capung jenis ini masuk dalam status LC (Least Concern), dan dapat ditemukan di wilayah seperti Asia Selatan, Indonesia, Asia Tenggara, Cina, dan Jepang.

Brachythemis contaminata @Kolam Taman Satwa Taru Jurug

16/07/14

Jalan-Jalan Berkualitas



                   Panasnya sabtu tersebut tidak menghalangi langkah kita untuk jalan-jalan ke Taman Satwa Taru Jurug. Jalan-jalan ini bukan tanpa tujuan yang cuma menghabiskan atau buang-buang waktu saja lho ..guys. Kita jalan-jalan untuk dengan tujuan utama hunting foto burung koak malam yang habitatnya dan sarangnya terdapat di Jurug. Dengan modal kamera pocket dan binokuler, aku dan teman-teman Kepak Sayap SC (walapun Cuma sebagian J) , mulai jebret..jebret dengan model kamera pocket dan binokuler. Ini hasil jebrat – jebret yang sangat melelahkan dengan diperlukan kesabaran tinggi, karena memotret objek dengan menggunakan kombinasi binokuler dan kamera pocket tidak semudah yang dibayangkan J.  

24/03/14

HIJAU NEGERIKU, SELAMATLAH BUMIKU

                Semakin bertambah tahun, semakin bertambah jumlah manusia dimuka bumi ini tak lain di Indonesia. Negara yang kaya akan biodiversitasnya kini terancam jadi negara yang miskin akan biodiversitas jika kelakuan rakyatnya yang suka menebang dan membakar hutan tak dapat dibendung lagi.


            Kini hutan di Indonesia seiring dengan bertambahnya tahun semakin gundul.

07/03/14

Anggrek


Anggrek by dika
Anggrek by dika
Sobat, ini mau share anggrek yang saya punya , Nggak tau jenisnya

27/02/14

Si Gesit dari Keluarga Zosteropidae



KACAMATA TOPI HITAM ATAU BLACK CAPPED WHITE EYE
Kacamata topi hitam ATAU BLACK-CAPPED WHITE EYE

Zosteropidae merupakan family dari burung kacamata. Kelompok ini meliputi beberapa jenis  kacamata diantaranya Kacamata Enggano (Zosterops salvadorii), Kacamata topi-hitam (Zosterops atricapilla), Kacamata jawa (Zosterops flaus), Kacamata biasa (Zosterops palpebrosus), Kacamata belukar (Zosterops everetti), Kacamata gunung (Zosterops montanus) dan Kacamata laut (Zosterops chloris).
            Burung kacamata ini dimasukkan dalam genus atau marga Zosterops yang berarti memiliki sabuk mata. Hal ini bisa dilihat pada bulu sekitar mata yang terdapat lingkar warna keperakan. Penyebaran burung ini meliputi kawasan Asia, Australia dan Afrika.
           

Kloning Pada Katak



TUGAS
KULTUR SEL DAN JARINGAN

1.      Bagaimana prinsip utama kloning yang dilakukan pada sel katak ?

Kloning pada sel katak ini pertama kali dilakukan oleh John Gurdon pada tahun 1962 dengan menggunakan katak jenis Xenopus laevis . Kloning ini dilakukan dengan cara mengambil sel telur katak yang belum dibuahi dan menghancurkan nukleusnya dengan radiasi. Setelah nukleusnya hancur, inti dari sel telur diganti dengan inti dari sel tubuh. Dalam percobaan yang dilakukan oleh John Gurdon, inti sel diambil dari nukleus sel usus katak betina yang sejenis, maka akan terbentuk individu baru. Zigot ini nantinya dipelihara dalam medium pembiakan .
Kloning pada sel katak ini termasuk dalam kloning reproduksi yang berarti kloning yang dilakukan untuk menghasilkan individu baru dengan menggunakan teknologi SCNT. Genetika individu klon tidak seluruhnya memiliki kesamaan dengan sang induk, persamaan genetika individu klon dengan induknya hanya terletak pada inti DNA donor yang berada di kromosom. Individu klon juga memiliki material genetik lainnya yang berasal dari DNA mitokondria di sitoplasma.

Menikmati Sunset Di Danau Lorulun Saumlaki

Susana menjelang senja di Danau Lorulun dari atas rumah panggung Membuang penat itu perlu, apalagi saya sebagai seorang perantau, me...